Wah, sungguh tak terasa. Tahun 2012 segera berakhir dalam hitungan jam. Dan tahun baru 2013 sudah mengetuk. Tahun baru artinya umur kita akan bertambah setahun lagi. Makin tua setahun lagi. Dan juga masa inap kita di planet bernama Bumi ini kembali berkurang setahun lagi. Terdengar seram ya? Jangan takut. Pada intinya, marilah kita sama-sama saling mendoakan agar kita memperoleh umur yang panjang dan juga kesehatan yang layak dari Tuhan Yang Maha Kuasa. Dan juga doakan agar kita meraih kesuksesan yang lebih dahsyat lagi di tahun 2013 nanti. Amin!
Merasa heran juga bingung dengan gambar yang ada di sebelah kiri ini? Tenang saja. Itu adalah Janus. Nama bulan Januari diambil dari nama Janus, yakni seorang dewa Romawi penjaga pintu gerbang. Dewa ini memiliki dua wajah yang saling bertolak belakang. Satu wajah menoleh ke belakang, dan wajah satunya lagi menoleh ke depan. Apa maksud dari semua itu? Hal tersebut melambangkan sebuah tatapan masa lalu dan pandangan ke masa yang akan datang. Janus juga digambarkan sebagai pemisah tahun lalu dan tahun baru. Sebenarnya awal tahun baru itu bermula pada bulan Maret. Saat Julius Cesar berkuasa, dia menambahkan bulan Januari dan Februari. Bulan Maret yang awalnya adalah awal tahun akhirnya menjadi bulan ketiga.
Oh iya. Perayaan malam tahun baru itu merupakan perayaan paling lama yang pernah ada di muka bumi ini. Perayaan malam tahun baru telah dilaksanakan oleh orang-orang Babylonia kuno semenjak 2000 tahun sebelum masehi silam. Waktu itu acaranya diadakan pada awal musim semi. Awal musim semi itu ada pada sekitaran bulan Maret. Seperti yang saya bilang di atas tadi. Maret dulunya memang awal dimulainya suatu tahun. Dan bangsa Babylonia kuno merayakan tahun baru selama 11 hari berturut-turut.
Sekali lagi, SELAMAT TAHUN BARU 2013!
Monday, December 31, 2012
Monday, December 24, 2012
SELAMAT HARI NATAL
Wah, Tidak terasa hari ini sudah tanggal 24 Desember 2012. Itu artinya malam nanti merupakan Malam Natal (dikenal juga dengan istilah Christmas Eve). Natal tahun ini sama persis seperti Natal saya di tahun-tahun sebelumnya. Sendirian di rumah! Maklum, nyokap dan adik natalan di rumahnya abang saya yang ada di provinsi Kalimantan Selatan sana. Lagi pula memang sengaja nyokap kok. Biar gak repot-repot mempersiapkan segala sesuatunya di rumah. Haha.
Mungkin ada yang kaget dengan gambar di sebelah kiri ini. Yup, benar sekali. Itu adalah gambar karakter/tokoh komik yang diciptakan oleh Todd McFarlane, apalagi kalau bukan Spawn. Karakter/tokoh komik favoritku! Pada komik Spawn edisi 39, covernya bergambar seperti itu. Spawn yang menggunakan kostum Santa Claus sambil membagi-bagikan kado. Terkesan gelap, sadis dan mengerikan. Tapi keren!
Berbicara soal Natal, salah satu kebiasaan yang rutin saya lakukan adalah sudah pasti dong mendengarkan lagu-lagu Natal. Saya kurang suka lagu-lagu Natal yang versi original. Saya justru suka dengan yang versi nge-rock atau metal gitu. Nah, album yang cocok salah satunya adalah We Wish You a Metal Xmas and a Headbanging New Year, rilis tahun 2008 lalu. Ada yang sudah pernah mendengarkannya? Albumnya keren loh. Di sini bisa disimak beberapa vokalis band-band cadas yang tampil membawakan lagu-lagu tradisional Natal di luar sana. Sebut saja seperti Alice Copper yang membawakan lagu Santa Claws is Coming to Town, Ronnie James Dio (vokalis band heavy metal DIO, sudah meninggal tahun 2010 kemarin) yang membawakan lagu God Rest Ye Merry Gentlemen, Chuck Billy (vokalis TESTAMENT) yang membawakan lagu klasik Silent Night dan masih banyak lainnya. Pokoknya ini album sangat high recommended!
Masih kurang? Sudah pernah menyimak album A Brutal Christmas: The Season in Chaos yang dirilis tahun 2002? Ini lebih gila lagi. Lagu-lagu Natal dicover oleh band-band metal. Mulai dari band beraliran industrial, funk metal, grindcore, viking metal, thrash metal, death metal sampai dengan black metal. Sakit lah pokoknya! Yang saya suka dari album ini adalah sebuah penampilan dari band bernama TORTURED CONSCIENCE yang membawakan lagu Little Drummer Boy. So brutal death metal! Oh iya, di sini juga ada penampilan dari band metal asal Indonesia. Yakni KEKAL. Mereka memainkan lagu God Rest Ye Merry Gentlemen dengan versi mereka sendiri. Asoy!
Oh iya. Jangan lupakan band heavy metal asal New York, MANOWAR. Mereka pernah mengcover lagu Silent Night. Indah banget! Lagunya sendiri dirilis dalam sebuah single dan diedarkan terbatas sebanyak 666 copy.
Buat anak-anak muda, yang biasanya lebih suka dengan band-band metal gaul (ini murni istilah saya aja ya), silakan simak sebuah lagu dari AUSTRIAN DEATH MACHINE yang judulnya Jingle Bells. AUSTRIAN DEATH MACHINE ini merupakan band side project dari Tim Lambesis, vokalis AS I LAY DYING. Rada kencang ala hardcore.
Ah, masih banyak lagi band-band metal yang pernah mengcover lagu Natal. Kalo saya sebutkan satu persatu ntar malah keasyikan ngetiknya. Dan ujung-ujungnya malah review musik. Yang pasti, melalui lubuk hati yang paling dalam (sadis, berat banget kata-katanya) saya ingin mengucapkan SELAMAT HARI NATAL 25 DESEMBER 2012 bagi teman-teman yang merayakannya. Kiranya damai dan suka cita Natal senantiasa menyertai kita dari sekarang sampai selama-lamanya.
Amin.
Mungkin ada yang kaget dengan gambar di sebelah kiri ini. Yup, benar sekali. Itu adalah gambar karakter/tokoh komik yang diciptakan oleh Todd McFarlane, apalagi kalau bukan Spawn. Karakter/tokoh komik favoritku! Pada komik Spawn edisi 39, covernya bergambar seperti itu. Spawn yang menggunakan kostum Santa Claus sambil membagi-bagikan kado. Terkesan gelap, sadis dan mengerikan. Tapi keren!
Berbicara soal Natal, salah satu kebiasaan yang rutin saya lakukan adalah sudah pasti dong mendengarkan lagu-lagu Natal. Saya kurang suka lagu-lagu Natal yang versi original. Saya justru suka dengan yang versi nge-rock atau metal gitu. Nah, album yang cocok salah satunya adalah We Wish You a Metal Xmas and a Headbanging New Year, rilis tahun 2008 lalu. Ada yang sudah pernah mendengarkannya? Albumnya keren loh. Di sini bisa disimak beberapa vokalis band-band cadas yang tampil membawakan lagu-lagu tradisional Natal di luar sana. Sebut saja seperti Alice Copper yang membawakan lagu Santa Claws is Coming to Town, Ronnie James Dio (vokalis band heavy metal DIO, sudah meninggal tahun 2010 kemarin) yang membawakan lagu God Rest Ye Merry Gentlemen, Chuck Billy (vokalis TESTAMENT) yang membawakan lagu klasik Silent Night dan masih banyak lainnya. Pokoknya ini album sangat high recommended!
Masih kurang? Sudah pernah menyimak album A Brutal Christmas: The Season in Chaos yang dirilis tahun 2002? Ini lebih gila lagi. Lagu-lagu Natal dicover oleh band-band metal. Mulai dari band beraliran industrial, funk metal, grindcore, viking metal, thrash metal, death metal sampai dengan black metal. Sakit lah pokoknya! Yang saya suka dari album ini adalah sebuah penampilan dari band bernama TORTURED CONSCIENCE yang membawakan lagu Little Drummer Boy. So brutal death metal! Oh iya, di sini juga ada penampilan dari band metal asal Indonesia. Yakni KEKAL. Mereka memainkan lagu God Rest Ye Merry Gentlemen dengan versi mereka sendiri. Asoy!
Oh iya. Jangan lupakan band heavy metal asal New York, MANOWAR. Mereka pernah mengcover lagu Silent Night. Indah banget! Lagunya sendiri dirilis dalam sebuah single dan diedarkan terbatas sebanyak 666 copy.
Buat anak-anak muda, yang biasanya lebih suka dengan band-band metal gaul (ini murni istilah saya aja ya), silakan simak sebuah lagu dari AUSTRIAN DEATH MACHINE yang judulnya Jingle Bells. AUSTRIAN DEATH MACHINE ini merupakan band side project dari Tim Lambesis, vokalis AS I LAY DYING. Rada kencang ala hardcore.
Ah, masih banyak lagi band-band metal yang pernah mengcover lagu Natal. Kalo saya sebutkan satu persatu ntar malah keasyikan ngetiknya. Dan ujung-ujungnya malah review musik. Yang pasti, melalui lubuk hati yang paling dalam (sadis, berat banget kata-katanya) saya ingin mengucapkan SELAMAT HARI NATAL 25 DESEMBER 2012 bagi teman-teman yang merayakannya. Kiranya damai dan suka cita Natal senantiasa menyertai kita dari sekarang sampai selama-lamanya.
Amin.
Sunday, December 16, 2012
THE HOBBIT: AN UNEXPECTED JOURNEY
Ada yang sudah menontonnya? Yup, film ini tayang perdana di Indonesia mulai tanggal 14 Desember 2012 kemarin. Bagi penggemar berat J. R. R. Tolkien sudah barang tentu mengetahui apa itu The Hobbit. The Hobbit adalah sebuah novel karya Tolkien yang dicetak pada tahun 1937 silam. Novel The Hobbit sendiri merupakan novel prekuel dari novel Tolkien lainnya, yang juga sangat laris, apalagi kalo bukan The Lord of the Rings. The Lord of the Rings telah dibuatkan filmnya oleh Peter Jackson. Dan memperoleh sukses yang sangat besar. Terlebih film The Lord of the Rings: The Return of the King, mencetak rekor dengan meraih 11 Piala Oscar dalam nominasi yang berbeda! Bersanding dengan Ben-Hur dan Titanic.
Kembali ke filmnya. Film The Hobbit dibuat secara trilogi. Yang pertama diberi judul An Unexpected Journey. Sedangkan yang kedua dan ketiganya adalah The Desolation of Smaug (13 Desember 2013) dan There and Back Again (18 Juli 2014). An Uxpected Journey dan The Desolation of Smaug mengambil cerita dari bukunya. Sedangkan There and Back Again merupakan pengembangannya.
Wow, terlalu banyak basa-basi kayaknya. Okeh, langsung saja ke intinya. The Hobbit: An Unexpected Journey sendiri bercerita tentang petualangan Bilbo Baggins yang ditemani Thorin Oakenshield dan 12 kurcaci. Mereka melakukan perjalanan menuju sebuah gunung untuk merebut kembali harta yang hilang yang dicuri oleh naga bernama Smaug. Juga diceritakan bagaimana Bilbo memulai persahabatan dengan sahabatnya, Gandalf. Gandalf di sini masih dijuluki sebagai Gandalf the Grey. Penyihir yang masih jauh dari kata sakti. Dalam film ini juga dijelaskan bagaimana Bilbo bertemu dengan Gollum untuk pertama kalinya. Dimana pertemuan mereka ini merupakan awal dari bencana besar di Middle Earth (karena di sinilah Bilbo "mencuri" cincin dari Gollum). Momen pertemuan Bilbo dan Gollum dalam film ini cukup asyik juga. Interaksi keduanya bahkan tidak jarang dapat membuat penonton tertawa dan tersenyum.
Menonton film ini tentu saja membuat saya terkenang dengan film-film The Lord of the Rings sebelumnya. Berjumpa lagi dengan pemandangan indah kampung kaum hobbit. Juga ada Rivendell, tempat berdiamnya kaum elf yang sangat menakjubkan itu. Dan masih banyak lainnya. Selain itu juga hadir karakter-karakter lainnya yang tentu sudah kita kenal. Seperti Frodo, Elrond, Galadriel sampai dengan Saruman the White (yang nantinya menjadi budak dari Sauron). Sayang sekali tidak ada penampilan dari Arwen. Demikian pula idola cewek-cewek, Legolas. Namun sudah dikonfirmasikan bahwa Legolas akan muncul pada sekuel berikutnya.
The Hobbit: An Unexpected Journey cukup banyak diisi dengan perkenalan permasalahan cerita. Jadi wajar bila di dalam film ini didominasi dengan dialog-dialog yang ada. Action sudah barang tentu ada, namun cukup sedikit dan menurut saya belum dapat dikategorikan "wow". Hal ini sepertinya bisa dimaklumi. Sama seperti The Lord of the Rings: The Fellowship of the Ring yang banyak dialog diteruskan dengan The Lord of the Rings: The Two Towers yang luar biasa gegap gempita dengan adegan pertarungannya itu. Saya yakin Peter Jackson telah menyiapkan kejutan besar pada The Hobbit: The Desolation of Smaug. Jadi tidak sabar rasanya untuk menunggu bulan Desember 2013.
Secara keseluruhan, film ini bisa dibilang nanggung. Begitu film yang durasinya lebih dari 150 menit ini selesai, saya langsung bergumam, "Hah! Cuman segini saja?". Walaupun begitu, seiring dengan langkah kaki saya yang berjalan menuju pintu keluar studio, saya sangat optimis bahwa di sekuel-sekuel The Hobbit sisanya nanti akan memberikan sesuatu yang luar biasa.
Semoga!
Tambahan: Man of Steel (film Superman) awalnya juga akan ditayangkan Warner Bros pada bulan Desember 2012. Namun Warner Bros memberikan kesempatan kepada The Hobbit: An Unexpected dahulu dengan memundurkan jadwal Man of Steel ke pertengahan tahun 2013.
Kembali ke filmnya. Film The Hobbit dibuat secara trilogi. Yang pertama diberi judul An Unexpected Journey. Sedangkan yang kedua dan ketiganya adalah The Desolation of Smaug (13 Desember 2013) dan There and Back Again (18 Juli 2014). An Uxpected Journey dan The Desolation of Smaug mengambil cerita dari bukunya. Sedangkan There and Back Again merupakan pengembangannya.
Wow, terlalu banyak basa-basi kayaknya. Okeh, langsung saja ke intinya. The Hobbit: An Unexpected Journey sendiri bercerita tentang petualangan Bilbo Baggins yang ditemani Thorin Oakenshield dan 12 kurcaci. Mereka melakukan perjalanan menuju sebuah gunung untuk merebut kembali harta yang hilang yang dicuri oleh naga bernama Smaug. Juga diceritakan bagaimana Bilbo memulai persahabatan dengan sahabatnya, Gandalf. Gandalf di sini masih dijuluki sebagai Gandalf the Grey. Penyihir yang masih jauh dari kata sakti. Dalam film ini juga dijelaskan bagaimana Bilbo bertemu dengan Gollum untuk pertama kalinya. Dimana pertemuan mereka ini merupakan awal dari bencana besar di Middle Earth (karena di sinilah Bilbo "mencuri" cincin dari Gollum). Momen pertemuan Bilbo dan Gollum dalam film ini cukup asyik juga. Interaksi keduanya bahkan tidak jarang dapat membuat penonton tertawa dan tersenyum.
Menonton film ini tentu saja membuat saya terkenang dengan film-film The Lord of the Rings sebelumnya. Berjumpa lagi dengan pemandangan indah kampung kaum hobbit. Juga ada Rivendell, tempat berdiamnya kaum elf yang sangat menakjubkan itu. Dan masih banyak lainnya. Selain itu juga hadir karakter-karakter lainnya yang tentu sudah kita kenal. Seperti Frodo, Elrond, Galadriel sampai dengan Saruman the White (yang nantinya menjadi budak dari Sauron). Sayang sekali tidak ada penampilan dari Arwen. Demikian pula idola cewek-cewek, Legolas. Namun sudah dikonfirmasikan bahwa Legolas akan muncul pada sekuel berikutnya.
The Hobbit: An Unexpected Journey cukup banyak diisi dengan perkenalan permasalahan cerita. Jadi wajar bila di dalam film ini didominasi dengan dialog-dialog yang ada. Action sudah barang tentu ada, namun cukup sedikit dan menurut saya belum dapat dikategorikan "wow". Hal ini sepertinya bisa dimaklumi. Sama seperti The Lord of the Rings: The Fellowship of the Ring yang banyak dialog diteruskan dengan The Lord of the Rings: The Two Towers yang luar biasa gegap gempita dengan adegan pertarungannya itu. Saya yakin Peter Jackson telah menyiapkan kejutan besar pada The Hobbit: The Desolation of Smaug. Jadi tidak sabar rasanya untuk menunggu bulan Desember 2013.
Secara keseluruhan, film ini bisa dibilang nanggung. Begitu film yang durasinya lebih dari 150 menit ini selesai, saya langsung bergumam, "Hah! Cuman segini saja?". Walaupun begitu, seiring dengan langkah kaki saya yang berjalan menuju pintu keluar studio, saya sangat optimis bahwa di sekuel-sekuel The Hobbit sisanya nanti akan memberikan sesuatu yang luar biasa.
Semoga!
Tambahan: Man of Steel (film Superman) awalnya juga akan ditayangkan Warner Bros pada bulan Desember 2012. Namun Warner Bros memberikan kesempatan kepada The Hobbit: An Unexpected dahulu dengan memundurkan jadwal Man of Steel ke pertengahan tahun 2013.
Subscribe to:
Posts (Atom)